✨ FREE SHIPPING ✨ up to IDR 10.000 use code "EVERSHIP"
✨ FREE SHIPPING ✨ up to IDR 10.000 use code "EVERSHIP"

Rambut Rontok Sejak Terpapar COVID-19, Alasannya?

“Sejak terpapar Covid-19, rambutku kenapa jadi banyak rambut rontok ya? Padahal sudah sembuh..”
Yes. Researchers approved. Hair loss is one of few aftermaths of Covid-19.

Kok bisa?
Kerontokan mendadak (telogen effluvium) seperti ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti perubahan hormon dalam tubuh, obat-obatan yang dikonsumsi, serta tingkat stres yang tinggi. Dalam beberapa kasus, demam tinggi yang merupakan salah satu gejala Covid-19 juga dapat memicu kerontokan rambut. Umumnya, rambut rontok pasca Covid-19 terjadi dalam 3-6 bulan setelah dinyatakan benar-benar sembuh.

Jadi harus gimana nih solusinya?
1. Kurangi stress berlebih.
2. Kelola emosi negatif secara positif.
3. Konsumsi makanan bernutrisi tinggi terutama yang mengandung vitamin A, B,C, D, E, dan K. Contoh: kacang-kacangan dan biji-bijian.
4. Gunakan produk yang tepat dan sesuai kebutuhan (hint: Scalp Treatment Tonic, Shampoo dengan bahan gentle & Gentle Detangling Brush!)
5. Tidur teratur dan cukup setiap hari.

Share with us your covid & hair loss journey in the comment!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »
X
Scroll to Top